1000-an orang Terlibat Bentrok antar Pendukung Paslon di Papua Tengah, 4 Jam Baku Serang 4 Kios Terbakar

Bentrok antar pendukung paslon terjadi di di Papua. Lebih dari 1000 orang terlibat dalam bentrok yang mengakibatkan kios-kios terbakar.

***

BERINTI.ID, Jayapura - Bentrok antar pasangan calon bupati dan wakil bupati terjadi di Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah.

Usut diusut, bentrok ini dipicu saling curiga antar pendukung pasangan calon (Paslon).

Pendukung paslon nomor urut 3 mencurigai paslon nomor urut 1 mencuri perolehan suaranya.

Hal ini membuat bentrok tak terindahkan pada Sabtu, 7 Desember 2024 kemarin.

Bentrok terjadi sekitar pukul 09.30 WIT.

Kapolres Intan Jaya, Kompol Subekti Wibowo mengatakan warga yang terlibat bentrok lebih dari 1000 orang.

Setiap pendukung paslon dipersenjatai panah, batu, dan alat tajam lainnya.

Meski belum diketahui berapa jumlah korban, Subekti memastikan di kedua belah pihak terdapat korban luka-luka.

Akibat bentrok ini 4 kios Palopo dibakar massa.

“Para korban terluka sudah dievakuasi ke Nabire,” kata Subekti dikutip dari kabarpapua.co.

“Massa juga anarkis membakar 4 kios Palopo di Jalan Mamba Distrik Sugapa,” sambungnya.

Massa akhirnya bisa ditenangkan setelah 4 jam saling serang.

Setelah ini rencananya akan dilakukan pendekatan dialogis kepada 5 paslon yang bertarung pada Pilkada Kabupaten Intan Jaya.

“Negosiasi pun terjadi dan dapat menenangkan massa yang saling serang hampir 4 jam," pungkas Subekti.

Sumber: kabarpapua.co