TikTok Logo X Logo
Logo
Nusantara

15 Hari Prabowo Jadi Presiden RI, Tangkap Puluhan Koruptor hingga Copot Pejabat

$detailB['caption'] Prabowo bikin beberapa terobosan di usia kepemimpinannya yang baru 15 hari (Instagram Prabowo)

Prabowo Subianto menunjukkan keseriusannya dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih. Baru 15 hari menjabat, Prabowo sudah menangkap puluhan koruptor.

***

BERINTI.ID, Jakarta - Terhitung sudah 15 hari Prabowo menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia.

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dilantik pada 20 Oktober 2024 lalu.

Meski baru 15 hari menjabat, pemerintah Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sudah melahirkan banyak terobosan.

Setelah Prabowo jadi presiden, keran korupsi di Indonesia seakan tertutup secara perlahan.

Itu dibuktikan dengan ditangkapnya puluhan koruptor hingga mencopot beberapa jabatan penting di pemerintah. 

Total sudah ada 29 koruptor dan 3 pejabat Kementerian Pertanian (Kementan) yang diperiksa diduga terlibat kasus suap. 

Berikut rangkuman terobosan Prabowo-Gibran di 15 hari pertama menjabat: 

1. Penangkapan 29 koruptor Seperti dari kasus Ronald Tannur dan Tol Padang. 

2. Pendaftaran Indonesia ke BRICS sebuah organisasi untuk menampung dan mewadahi negara-negara ambang industri. Saat ini berstatus "interested countries" dan disebut memiliki niat menjadi anggota penuh. 

3. Komdigi "Bersih-bersih". Kepolisian tetapkan 16 tersangka dari pegawai Komdigi dan juga menutup 187 ribu situs judol dalam10 hari terakhir.

4. Pencopotan Direktur Kementan main proyek. Kasus ini disinyalir menerima suap Rp700 juta. Sementara ada 3 pejabat Kementan lain yang diperiksa. 

5. Gerak cepat 3 juta rumah oleh Menteri PKP Maruarar Sirait ikut hibahkan 2,5 hektar lahan pribadi. Proyek ini direncanakan akan rampung Oktober 2025.

6. Rencana sejumlah kebijakan menarik seperti pemutihan utang petani-nelayan-UMKM dan pengetatan keran impor.

Soroti penggunaan anggaran

Dalam beberapa kesempatan, Prabowo juga kerap menyoroti pentingnya efisiensi dalam penggunaan anggaran negara. 

Seluruh menteri diminta untuk meninjau kembali alokasi APBN sampai mengurangi agenda perjalanan dinas ke luar negeri yang tidak esensial.

Ia juga menegaskan pentingnya reformasi birokrasi agar bisa mewujudkan pelayanan yang terbaik kepada rakyat. 

Ia meminta para menteri tidak ragu-ragu mencopot pejabat yang tidak patuh atau bekerja dengan baik.

“Begitu banyak orang yang mau mengabdi, tidak ada orang di sini yang kebal, yang tidak patuh, tidak bekerja keras untuk bangsa dan negara dan rakyat, saudara saya beri wewenang copot segera,” begitu kata Prabowo pada sidang kabinet.


Foto Profil

Yakub M. Kau

Pura pura penulis.

×

Search

WhatsApp Icon Channel WhatsApp