Masalah lingkungan hidup menjadi salah topik yang dibahas dalam debat pertama calon gubernur dan wakil gubernur Gorontalo. Menurut pasangan Tonny-Marten ada tiga aspek penting untuk menyelesaikan masalah lingkungan hidup di Gorontalo. Apa saja itu?
***
BERINTI.ID, Gorontalo - Pasangan Tonny-Marten mengemukakan solusi permasalahan lingkungan hidup di Gorontalo dalam debat kandidat pemilihan Gubernur Gorontalo Pilkada 2024.
Menurut pasangan nomor urut 1 ini ada tiga aspek penting yang harus diperhatikan dalam menyelesaikan masalah ini.
Pertama masalah pencemaran pada tanah atau daratan. Kedua, pencemaran air. Ketiga pencemaran udara.
Soal masalah pencemaran tanah atau daratan, Marten Taha mengatakan perlu adanya regulasi tegas dari pemerintah terkait pembukaan lahan dengan cara pembakaran.
Kata Marten cara itu bisa mengakibatkan kerusakan lingkungan atau hutan.
"Dalam penangan masalah lingkungan ada tiga aspek yang perlu diperhatikan, petama masalah pencemaran daratan, kedua pada air, ketiga udara," kata Marten.
"Sistem yang harus dilakukan, kalau masalah lingkungan [daratan] yakni mjencegah pembukaan lahan dengan cara pembakaran lahan," lanjut Marten.
"Selanjutnya hindari melakukan pengelolaan tanaman yang mengakibatkan penggundulan hutan," kata Marten lagi.
Kemudian soal pencemaran air Marten menegaskan perlu adanya pendekatan inovatif melalui ekonomi biru.
Ekonomi biru atau ekonomi maritim merujuk pada pemanfaatan sumber daya laut secara berkelanjutan.
tentu tujuannya adalah untuk peningkatan ekonomi, perbaikan kehidupan masyarakat, serta kesehatan ekosistem laut.
"Masih banyak proses yang harus dilakukan dalam menangani masalah [pencemaran air] ini. Baik sungai, danau, maupun laut kita tercemar tanpa dibatasi oleh administrasi daerah," kata Marten.
"Pencemaran yang terjadi di laut utara atau Teluk Tomini bukan semata-mata diakibatkan oleh pencemaran disini, tapi karena ada kondisi alam," ujarnya.
"Oleh karena itu harus dilakukan langkah strategi ke depan. Laut kita harus diselamatkan dengan pendekatan inovatif mellui ekonomi biru," ujarnya lagi.
Terakhir untuk masalah pencemaran udara Marten mengatakan pemerintah dan masyarakat harus berkolaborasi mewujudkan pengurangan emisi gas rumah kaca.
Caranya dengan melakukan uji emisi kendaraan untuk mengukur dan mengevaluasi tingkat emisi polutan dari kendaraan bermotor.
"Kita harus mengurangi emisi gas rumah kaca. Oleh karena itu semua kendaraan harus di tes emisi supaya tidak mencemarkan udara," pungkas Marten.
Sekadar informasi, debat pertama calon Gubernur dan Wakil Gubernur pada Pilkada Gorontalo digelar di Grand Sumberia, Kota Gorontalo, Jumat, 25 Oktober 2024.
Pendidikan menjadi sub tema dalam debat kali ini. Sedangkan tema besarnya ialah Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat untuk Memajukan Provinsi Gorontalo.
Yakub M. Kau
Pura pura penulis.