TikTok Logo X Logo
Logo
Olahraga

Ada Erik ten Hag, 4 Pelatih Belanda Ini Lebih Cocok Tangani Timnas Indonesia Dibanding Patrick Kluivert

$detailB['caption'] Erik ten Hag salah satu pelatih asal Belanda yang cocok tangani Timnas Indonesia (AFP)

Nama Patrick Kluivert jadi pilihan PSSI untuk menjadi suksesor Shin Tae-yong dalam menukangi Timnas Indonesia. Namun, masih ada nama-nama keren lainnya yang lebih baik dari Patrick Kluivert. Siapa saja mereka?

*** 

BERINTI.ID, Jakarta - Patrick Kluivert ditunjuk PSSI sebagai suksesor Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

PSSI secara mengejutkan memecat Shin Tae-yong yang masih menyisakan dua tahun kontrak bersama Timnas Indonesia.

Alasan paling utama PSSI ingin pelatih baru yang mampu meloloskan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026.

Maka ditunjuklah Patrick Kluivert dengan durasi kontrak dua tahun.

Patrick Kluivert rencananya akan diperkenalkan ke publik pada 12 Januari 2025 nanti.

Pertanyaannya, apakah Patrick Kluivert mampu memenuhi ambisi PSSI?

Bersinar sebagai pemain bukan pelatih

Patrick Kluivert memang punya rekam jejak mentereng selama menjadi pemain.

Masa-masa emas Patrick Kluivert terjadi kala ia memperkuat Ajax dan Barcelona.

Bersama Ajax, Patrick Kluivert pernah meraih sejumlah trofi baik di level domestik maupun Eropa.

Di Barcelona pun ia menjadi bagian penting kala Blaugrana merai trofi La Liga musim 1998/1999.

Namun, pencapaian Patrick Kluivert sebagai pemain justru kontras dengan karier kepelatihannya. 

Ya, Patrick Kluivert tak punya rekan jejak yang bisa dipamerkan ke publik sebagai pelatih.

Sempat melatih Jong Twente, Timnas Curacao, dan Adana Demispor, Patrick Kluivert gagal mempersembahkan prestasi maupun trofi.

Yang menjadi pertanyaan sekarang apa pertimbangan PSSI memilih Patrick Kluivert sebagai nahkoda Timnas Indonesia setelah Shin Tae-yong.

Apakah hanya karena dia pernah menjadi asisten Louis van Gaal di Timnas Belanda pada Piala Dunia 2014 silam?

Padahal, jika menilik stok pelatih asal Belanda masih banyak yang lebih baik dari pelatih kelahiran 1976 itu. Siapa saja mereka?

1. Erik ten hag

Karier Erik ten Hag di Manchester United memang tidak lepas kritik bahkan hujatan  meski dirinya pernah mempersembahkan trofi FA Cup dan EFL Cup untuk setan merah.

Akan tetapi, dibandingkan Patrick Kluivert, Erik ten Hag masih lebih baik dari sisi prestasi.

Saat menukangi Ajax, Erik ten Hag mampu meraih tiga gelar Eredivisi sebelum akhirnya dipinang Manchester United.

2. Frank Rijkaard

Soal prestasi pelatih yang pernah memperkuat Ajax dan AC Milan ini tidak perlu diragukan lagi.

Masa keemasan Frank Rijkaard terjadi saat dirinya menukangi Barcelona dengan persembahan lima trofi, termasuk dua gelar La Liga.

Ia juga pernah diganjar penghargaan Don Balón Coach of the Year, UEFA Manager of the Year, UEFA Team of the Year for Best Coach of the Year, IFFHS World's Best Club Coach, dan Onze d'Or Coach of the Year.

3. Marco van Basten

Nama Marco van Basten muncul sebagai salah satu calon pengganti Shin Tae-yong.

Seandainya, yang ditunjuk PSSI adalah peraih tiga Ballon d'Or ini, mungkin pecinta sepak bola tanah air tak sepatah hati ini setelah Shin Tae-yong dipecat.

Marco van Basten memang belum pernah mempersembahkan trofi untuk klub selama melatih.

Akan tetapi dibanding Patrick Kluivert, rekan jejak Marco van Basten lebih mengkilap karena pernah menukangi Timnas Belanda, Ajax, dan SC Heerenveen.

4. Ruud Gullit

Tandem Frank Rijkaard dan Marco van Basten di AC Milan ini pernah melatih klub-klub lebih besar dan terkenal ketimbang klub yang pernah dilatih Patrick Kluivert.

Bahkan Ruud Gullit pernah menjadi pemain sekaligus pelatih saat berkostum Chelsea.


Mau dapatkan informasi terbaru yang menarik dari kami? Ikut WhatsApp Channel Berinti.id. Klik disini untuk gabung.

Foto Profil

Yakub M. Kau

Pura pura penulis.

×

Search

WhatsApp Icon Channel WhatsApp