Aksi pembacokan terjadi di Pasar Sentral Kota Gorontalo pada Minggu dini hari, 7 Desember 2025. Suasana yang semula ramai mendadak mencekam, pengunjung panik dan berhamburan, sebagian meninggalkan lokasi tanpa sempat membayar pesanan.
***
BERINTI.ID, Gorontalo - Kepanikan melanda kawasan Pasar Sentral Kota Gorontalo setelah terjadi aksi pembacokan pada Minggu dini hari, 7 Desember 2025.
Insiden itu membuat pengunjung yang tengah nongkrong di sejumlah warung kopi dan lapak berhamburan menyelamatkan diri.
Peristiwa tersebut terekam dalam video yang beredar luas di sejumlah grup WhatsApp dan media sosial. Video itu memperlihatkan tiga pria terlibat cekcok. Dua orang diduga pelaku, sementara satu lainnya menjadi korban.
Dalam rekaman video, korban tampak tersungkur di antara kursi dan meja. Salah seorang pelaku memukul korban menggunakan kursi, sementara pelaku lain mengayunkan senjata tajam ke arah korban.
Beruntung, korban sempat melindungi dirinya dengan kursi sehingga sabetan senjata tajam tidak langsung mengenainya.
Insiden itu terjadi saat kawasan pasar sentral sedang ramai. Dalam video lain, tampak sejumlah pengunjung berlari menyelamatkan diri. Beberapa di antaranya meninggalkan pesanan yang belum dibayar di gerai kopi sekitar lokasi kejadian.
Keributan tersebut terjadi di depan mata Wali Kota Gorontalo. Saat kejadian, Adhan Dambea memang berada di lokasi bersama sejumlah jajarannya.
Dalam video beredar, orang nomor satu di Kota Gorontalo itu sempat berupaya melerai perkelahian, namun situasi tak terkendali karena emosi para pelaku memuncak.
Hingga kini, motif perkelahian tersebut masih belum diketahui. Selepas kejadian, aparat kepolisian langsung mengamankan lokasi dan melakukan penjagaan untuk mencegah potensi konflik susulan.
Husnul Puhi
Berawal dari semangat menyuarakan kebenaran, Husnul Puhi terjun ke dunia jurnalistik sejak 2022 dan pernah berkarier di media nasional yang membentuk perspektifnya dalam menyampaikan informasi dan memperkuat tekadnya menjadi suara bagi publik.