Angka Terlapor Kasus Pembunuhan di Indonesia 2024: Pelaku Terbanyak dari Kalangan Ini

Berikut ini tren jumlah terlapor kasus pembunuhan di Indonesia tahun 2024. Ternyata terlapor kasus pembunuhan di Indonesia tahun ini kebanyakan dari kalangan ini.

***

BERINTI.ID, Jakarta - Polri tercatat telah menindak ribuan terlapor dalam kasus pembunuhanpada tahun 2024.

Berdasarkan data dari Pusat Informasi Kriminal Nasional (Pusiknas) Bareskrim Polri, sudah 1.074 orang terlapor dalam kasus pembunuhan di Indonesia.

Data ini dihimpun sejak awal Januari hingga 3 Desember 2024.

Polda yang paling banyak tangani terlapor

Pusiknas Bareskrim Polri mencatat jumlah terlapor kasus pembunuhan paling banya ada di di wilayah hukum Polda Jawa Timur (Jatim).

Sejak Januari hingga 3 Desember 2024, Polda Jatim menindak 87 orang terlapor.

Terbanyak kedua Polda Papua dengan 86 orang terlapor dan ketiga Polda Sumut 84 orang terlapor.

3 Polda terbanyak tangani terlapor

Polda Jatim: 87 orang

Polda Papua: 86 orang

Polda Sumut: 84 orang

3 Polda dengan korban terbanyak

Total jumlah korban 1.017 orang

1. Polda Jatim: 93 orang

2. Polda Papua: 89 orang

3. Polda Sumut: 78 orang

3 Polda dengan laporan terbanyak

Total jumlah laporan 1.015 laporan

1. Polda Papua: 86 kasus

2. Polda Jatim: 85 kasus

3. Polda Sumut: 79 kasus

Tren jumlah tren kasus pembunuhan di Indonesia

Masih dari data Pusiknas, tren jumlah terlapor kasus pembunuhan sepanjang 2024 fluktuatif.

Yang terbanyak pada bulan Maret dengan 170 orang terlapor. 

Terbanyak kedua pada bulan Juli dengan 120 orang terlapor.

Sementara dilihat berdasarkan kategori pekerjaan, terlapor paling banyak berasal dari kalangan petani, nelayan, dan pedagang dengan total 128 terlapor.

Selanjutnya ada karyawan swasta dengan 72 terlapor.

Berikut tren jumlah terlapor kasus pembunuhan dari Januari hingga 3 Desember 2024:

Januari: 95 terlapor

Februari: 87 terlapor

Maret: 170 terlapor

April: 105 terlapor

Mei: 110 terlapor

Juni: 104 terlapor

Juli: 120 terlapor

Agustus: 91 terlapor

September: 100 terlapor

Oktober: 76 terlapor

November: 90 terlapor

1-3 Desember: 12 terlapor

Sumber: Pusiknas Bareskrim Polri