Bertahan di Atas Rakit, Nelayan Gorontalo yang Hilang di Perairan Bone Raya Ditemukan Selamat

Seorang nelayan Gorontalo bernama Rolys Koniyo (47) yang sempat hilang di perairan Bone Raya akhirnya ditemukan selamat oleh tim SAR gabungan. Ia bertahan hidup di atas rakit setelah terjebak cuaca buruk sebelum dievakuasi dan dipulangkan ke rumah.

***

BERINTI.ID, Gorontalo – Seorang nelayan asal Bone Bolango yang sempat dilaporkan hilang akhirnya ditemukan selamat setelah bertahan hidup di atas rakit di perairan Bone Raya.

Nelayan bernama Rolys Koniyo alias Kimbo (47) itu ditemukan tim SAR gabungan pada Rabu (17/9/2025) sekitar pukul 14.30 WITA. 

Saat ditemukan, ia tampak kelelahan setelah semalaman terombang-ambing ombak di laut.

Kronologi Kejadian

Direktur Polairud Polda Gorontalo, Kombes Pol Wiyogo Pamungkas, membenarkan laporan hilangnya Rolys. 

Menurutnya, korban berangkat melaut pada Selasa, 16 September 2025 sekitar pukul 17.00 WITA menggunakan perahu kuning bermesin 9 PK.

“Iya benar, telah ada laporan yang masuk terkait seorang nelayan yang belum pulang ketika memancing di perairan Bone Raya,” ujar Wiyogo.

Rolys diketahui biasanya hanya memancing pada sore hingga malam, lalu kembali ke rumah sekitar pukul 22.00 WITA. 

Namun, hingga Rabu pagi, korban tidak kunjung pulang sehingga keluarga panik dan melapor ke aparat.

Pada malam itu, kondisi cuaca di Bone Raya dilaporkan hujan lebat disertai angin kencang. 

Menurut keluarga, Rolys hanya membawa mantel hujan berwarna biru sebagai perlindungan.

“Faktor cuaca ini kemungkinan besar yang membuat korban tidak bisa segera pulang,” jelas Wiyogo.

Proses Pencarian

Begitu laporan diterima, Polairud bersama Basarnas dan tim SAR gabungan langsung melakukan pencarian di perairan Bone Raya, tepatnya di sekitar Desa Bilungala hingga Desa Uabanga, yang dikenal sebagai lokasi favorit nelayan memancing malam hari.

Tim menggunakan kapal patroli dan perahu karet untuk menyisir jalur yang biasa dilalui korban. Meski cuaca mendung, pencarian tetap dilakukan.

Hasilnya, korban berhasil ditemukan dalam kondisi selamat setelah beberapa jam penyisiran. Saat itu Rolys bertahan di atas rakit, menunggu pertolongan.

“Korban ditemukan pada pukul 14.30 WITA oleh tim gabungan Polairud Pos Taludaa, Pos Tongo, dan Basarnas,” kata Wiyogo.

Usai ditemukan, Rolys langsung dievakuasi ke daratan dan menjalani pemeriksaan kesehatan. Hasil pemeriksaan menunjukkan kondisinya baik, meski tampak kelelahan.

Korban kemudian dipulangkan ke rumahnya dan disambut haru keluarganya.

“Syukurlah kondisinya baik, hanya sedikit lelah,” tutup Wiyogo.