TikTok Logo X Logo
Logo
Hulonthalo

Curhat Petani Padi di Gorontalo: Cuaca Tak Menentu, Kualitas Beras Menurun

$detailB['caption'] Petani padi di Gorontalo harus menunggu lebih lama agar gabah mengering (Husnul Puhi/Berinti.id)

Para petani padi di Gorontalo dilema dalam mengelola hasil panennya di kala musim hujan. Pasalnya, untuk mengeringkan hasil panen perlu memakan waktu lima hari. 

***

BERINTI.ID, Gorontalo - Cuaca tak menentu menjadi tantangan besar petani padi di Gorontalo dalam mengolah hasil panen mereka. 

Proses pengeringan gabah yang biasanya hanya memakan waktu paling lama dua hari, kini sampai lima hari.

Sarton, salah satu petani di Gorontalo bilang cuaca tak menentu seperti saat ini membuat petani was-was.

Petani mulai menebar gabah di lantai penggilingan pagi hari agar mendapat sinar matahari yang cukup untuk mempercepat proses pengeringan. 

Namun, akhir-akhir ini awan gelap yang menggantung di langit membuat para petani waspada. 

Begitu hujan turun, petani bergegas menutup gabah dengan terpal agar tidak basah. 

"Kendalanya itu hujan. Biasanya proses mengeringkan gabah hanya dua hari, ini sampai lima hari," ungkap Sarton saat ditemui di tempat penggilingan padi di Kota Gorontalo pada Jumat, 31 Januari 2025.

Sarton bilang proses pengeringan dengan cara manual atau memanfaatkan lantai penjemuran masih jauh dari kata ideal. 

Cara ini lebih cocok digunakan di musim kemarau. Sedangkan di cuaca tak menentu seperti sekarang cara manual berisiko menurunkan kualitas beras.

Turunnya kualitas beras jelas berdampak pula pada harga beras di pasar.

"Kualitas menurun, kalau tidak benar-benar kering. Otomatis kualitas beras juga menurun," tambah Sarton. 

Jadi intinya, cuaca tak menentu seperti sekarang membuat petani di Gorontalo dihantui risiko kerugian. Mereka butuh alat pengering mekanis biar kualitas gabah terjaga, harga beras stabil, pendapatan petani meningkat walaupun di tengah cuaca tak bersahabat. 


Mau dapatkan informasi terbaru yang menarik dari kami? Ikut WhatsApp Channel Berinti.id. Klik disini untuk gabung.

×

Search

WhatsApp Icon Channel WhatsApp