Dear Paslon: Jejak Digital Anda Bisa Jadi Penentu Suara Pemilih di Pilkada 2024

Survei Populix menyebut banyak pemilih yang melihat jejak digital para calon yang akan bertanding di Pilkada nanti sebelum menentukan pilihannya.

BERINTI.ID - Pesta demokrasi, Pilkada 2024 sudah di depan mata.

Berdasarkan data KPU, total daerah yang akan melaksanakan Pilkada tahun ini berjumlah 37 provinsi dan 508 kota/kabupaten.

Sedangkan pelaksanaan pemungutan suara pada Pilkada 2024 jatuh pada tanggal 27 November 2024.

Menurut survei Populix jejak digital para calon yang akan bertarung pada Pilkada nanti menjadi indikator penting bagi pemilih sebelum ke TPS.

Survei ini dilaksanakan secara online pada 4-5 September 2024 dengan melibatkan 1.321 responden di Indonesia.

Mayoritas responden atau sebanyak 96 persen berpendapat bahwa jejak digital sangat berpengaruh pada pilihan mereka.

Rinciannya yakni 60 persen responden menyatakan sangat berpengaruh, 25 persen berpengaruh, dan 11 persen cukup berpengaruh.

Kemudian ada 4 persen responden yang punya pendapat lain dengan rincian 2 persen menilai kurang berpengaruh, dan 2 persen lagi tidak sama sekali.

"Betapa kuatnya pengaruh rekam jejak digital di era teknologi saat ini, terutama menjelang Pilkada 2024," tulis Populix dalam laporannya.

Jadi intinya: Sebelum resmi masuk arena tarung, baiknya Anda, para calon, mengingat kembali apakah punya jejak 'negatif' digital yang bisa membuat Anda terlupakan.