Dua Ruang Kelas Rusak Parah Tertimpa Pohon Tumbang, SMP 1 Tilango Rugi Rp300 Juta

Dua ruang kelas SMP 1 Tilango rusak parah setelah tertimpa pohon rusak. Total kerugian akibat kejadian ini diperkirakan sebesar Rp300 juta. Bupati minta perbaikannya dipercepat.

***

BERINTI.ID, Gorontalo - Dua ruang kelas SMP 1 Tilango yang tertimpa pohon tumbang mendapat perhatian serius dari Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi.

Hal itu diungkapkan Kepala Sekolah SMP 1 Tilango, Sutirman Kahari, Selasa, 2 September 2025 kemarin.

"Untuk rencana habilitasi, kita masih dimintai data, di Dapodik. Tapi Bupati sudah instruksikan Sekda agar segera memperbaiki ruang kelas ini," kata Sutirman.

Berdasarkan perhitungan pemerintah daerah, total kerugian atas kejadian ini mencapai Rp300 juta.

"Itu sudah termasuk dengan kursi, meja," ujarnya.

Beruntungnya peristiwa ini tidak mengakibatkan aktivitas belajar mengajar di sekolah lumpuh.

Sutirman memanfaatkan satu ruang kelas kosong dan dua laboratorium sebagai ruang kelas sementara.

"Ada kelas yang masih kosong, lab IPA, dan lab komputer, itu yang kita jadikan ruang kelas sementara. Dua kelas itu ada 48 siswa," ujarnya.

"Alhamdulillah tidak berpengaruh karena masih dalam lingkup sekolah," sambungnya.

Sutirman menambahkan korban atas peristiwa ini bertambah satu orang siswa.

Walau begitu, Sutirman bersyukur sebagian siswa sudah mulai beraktivitas di sekolah. Mereka juga rutin mendapatkan dampingan psikolog dari pemerintah daerah.

Sementara satu guru yang jadi korban masih dirawat di rumah sakit sampai sekarang.

"Kalau siswa alhamdulillah mereka baik-baik saja. Tadi kita tetap bawa ke puskes karena di sana Pemda sudah menyiapkan psikolog," kata Sutirman.

"Tujuh sudah beraktifitas tadi. Sekarang sudah 12 orang karena ada satu orang yang tidak terpantau, nanti dibawa orang tuanya ke puskes," pungkasnya.