Baru-baru ini ramai di media sosial seorang warga mengeluhkan pelayanan puskesmas di Kota Gorontalo. Ia justru mendapat obat kedaluwarsa dari puskesmas. Pasien bahkan telah menghabiskan satu strip obat kedaluwarsa.
***
BERINTI.ID, Kota Gorontalo - Puskesmaas Dumbo Raya, Kota Gorontalo menjadi sorotan baru-baru ini. Pasalnya, puskesmas tersebut memberikan obat kedaluarsa ke pasiennya.
Hal ini terungkap dari unggahan akun Instagram @gtlo.karlota belum lama ini.
Dalam unggahannya, akun tersebut mengunggah tangkapan layar keluhan warga yang mendapat obat kedaluwarsa dari Puskesmas Dumbo Raya.
Pada foto obat yang diunggah terlihat jelas batas kedaluarsa tertera bulan Agustus 2025. Nahasnya, pasien tersebut sudah habis menghabiskan satu strip.
Ungghan akun @gtlo.karlota mendapat sorotan rajam dari netizen hingga dibagikan ratusan kali.
Kepala Puskesmas Dumbo Raya, Fadli Biki buka suara soal kejadian ini. Peristiwa ini terjadi pada 8 September 2025 kemarin.
Ia berdalih apoteker lalai memberikan obat karena kondisi puskesmas saat itu ramai dengan pasien.
"Ketika itu keadaan Puskesmas dalam keadaan ramai," kata Fadli.
Mengetahui hal ini, pihak puskesmas langsung mendatangi pasien. Ia juga menyesalkan hal ini terjadi.
"Kondisi korban alhamdulillah dalam keadaan baik, kami juga sudah membawanya ke dokter spesialis dan kata dokter," ujarnya.
"Korban aman tidak menunjukkan gejala efek samping karena mengonsumsi obat yang kedaluwarsa itu," pungkasnya.
Husnul Puhi
Berawal dari semangat menyuarakan kebenaran, Husnul Puhi terjun ke dunia jurnalistik sejak 2022 dan pernah berkarier di media nasional yang membentuk perspektifnya dalam menyampaikan informasi dan memperkuat tekadnya menjadi suara bagi publik.