Hendra Hemeto Singgung Pembagian Wewenang di Debat Pilkada Kabgor, Sindir Siapa?

Hendra Hemeto secara lugas menyinggung soal pembagian wewenang antara bupati dan wakil bupati dalam debat perdana Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo pada Pilkada 2024. Hendra sedang menyindir siapa?

***

BERINTI.ID, Kabupaten Gorontalo - Calon Bupati Gorontalo nomor urut 4, Hendra Hemeto menyinggung soal pembagian kewenangan dalam debat perdana Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo.

Debat perdana Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo digelar di gedung Dinar Grand Hall, Limboto, , Rabu, 30 Oktober 2024.

Tema yang diangkat adalah Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat, Kesejahteraan Masyarakat, dan Menyelesaikan Persoalan Daerah.

Salah satu sub tema yang dibahas soal bagaimana pemimpin menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai adat Gorontalo dalam pemerintahannya.

Hendra bilang adat di Gorontalo bisa menjadi pengingat diri bagi pemimpin.

Dalam artian bahwa selama menjalankan tugas seorang pemimpin harus sadar diri bahwa ada yang namanya pembagian wewenang di pemerintahan.

Dalam menjalankan tugas pemerintahan, walaupun kita sudah [dilantik] melalui proses adat, tetapi perlu juga dari diri kita sendiri selaku buptai dan wakil bupati [tahu] bagaimana membagi wewenang," kata hendra.

"Ini agar supaya pelayanan kepada masyarakat lebih dirasakan,' katanya.

Hendra menyindir?

Sekadar informasi saja, Hendra adalah Wakil Bupati Gorontalo periode sebelumnya.

Sedangkan Bupatinya adalah Nelson Pomalingo, yang saat ini sedang berjuang di Pemilihan Gubernur Gorontalo.

Menjelang akhir masa jabatannya, Nelson dan Hendra diisukan renggang karena beberapa alasan.

Salah satu yang paling mencolok ketika Hendra melempar lencana jabatan di hadapan Nelson Pomalingo di tengah rapat evaluasi.

Selain itu ada momen ketika Hendra Hemeto mengamuk di pelantikan pejabat struktural Kabupaten Gorontalo.

Kemarahan Hendra dipicu oleh kekecewaannya karena tidak dilibatkan dalam perumusan pelantikan pejabat.

Bahkan saat itu ia terang-terangan menyinggung Nelson yang tidak melibatkannya dalam mutasi pejabat di lingkup pemerintahan Kabupaten Gorontalo.