HPMIG Yogyakarta Lantik Pengurus Baru Periode 2025/2026: Semangat Baru untuk Selalu Bersatu

Himpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia Gorontalo (HPMIG) Cabang Yogyakarta resmi melantik pengurus baru untuk periode 2025/2026. Pelantikan menandakan babak baru untuk kepengurusan organisasi dalam membangun ikatan kekeluargaan masyarakat Gorontalo di tanah rantau. 

***

BERINTI.ID, Yogyakarta - HPMIG Yogyakarta telah resmi melantik pengurus baru periode 2025/2026, yang diharapkan membawa semangat baru untuk memperkuat persatuan dan kolaborasi di kalangan mahasiswa Gorontalo di perantauan.

Pelantikan berlangsung di Aula Ballroom Hotel Grand Keisha, pada Kamis malam, 13 November 2025 dan dihadiri sejumlah pejabat serta tokoh masyarakat Gorontalo.

Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, tampak hadir bersama jajaran Biro Pemkesra Setda Provinsi Gorontalo, tokoh IKG, Pengurus Besar HPMIG, para demisioner, serta perwakilan berbagai organisasi daerah di Yogyakarta.

Pelantikan ini menandai dimulainya babak baru kepengurusan HPMIG Yogyakarta yang berfokus pada penguatan ikatan kekeluargaan masyarakat Gorontalo di perantauan, sekaligus pengembangan potensi mahasiswa Gorontalo di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kasyful Anwar Bialangi resmi menjabat sebagai ketua umum yang baru, menggantikan Indri Mantu. 

Dalam sambutannya, Kasyful menegaskan komitmen membawa paguyuban daerah itu ke arah yang lebih kolaboratif dan maju. 

"Dalam kepengurusan ini, saya selaku nahkoda baru berkomitmen menjadikan HPMIG Yogyakarta sebagai wadah yang tidak hanya memajukan mahasiswa Gorontalo secara akademik, tetapi juga memperkuat persatuan dan kolaborasi antar IKPM daerah yang ada di Yogyakarta," ujarnya.

Sementara, Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie menyampaikan apresiasi kepada pengurus demisioner serta pesan bagi kepengurusan yang baru dilantik.

"Saya ucapkan selamat kepada pengurus baru, dan terima kasih kepada para pengurus lama yang telah banyak membantu. Jadikan pengalaman mereka sebagai sumber ide, masukan, dan pembelajaran," kata Idah dalam sambutannya. 

Idah juga menitipkan pesan moral kepada seluruh mahasiswa Gorontalo di Yogyakarta agar tetap menjaga diri saat berada di perantauan.

"Saya harapkan kalian semua selalu berhati-hati dalam pertemanan. Jangan terjebak dalam gaya hidup bebas. Angka penyebaran HIV/AIDS di Gorontalo cukup tinggi, jadi tetap jaga diri, nama baik orang tua, dan nama baik daerah kita," sambung Idah.

Pelantikan itu turut dimeriahkan penampilan Tarian Moleleyangi, sebuah tarian tradisional Gorontalo yang dibawakan mahasiswa sebagai bentuk pelestarian seni budaya daerah.

Ketua Umum PB HPMIG, Reihan Daffa Koniyo, juga hadir sekaligus melantik secara resmi kepengurusan baru HPMIG Cabang Yogyakarta. 

Kehadiran PB HPMIG, menurut panitia, menjadi simbol komitmen organisasi dalam mempererat hubungan antar pengurus daerah.

Dengan struktur kepengurusan baru ini, HPMIG Yogyakarta diharapkan bisa terus menjadi jembatan bagi mahasiswa Gorontalo untuk berkarya dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, baik di perantauan maupun di kampung halaman.