TikTok Logo X Logo
Logo
Politik

KPU Batasi Jumlah Pendukung dalam Debat Kandidat Perdana Pilgub Gorontalo 2024

$detailB['caption'] Kantor KPU Provinsi Gorontalo (Husnul Puhi/berinti.id)

KPU Provinsi Gorontalo membatasi jumlah pendukung setiap pasangan calon dalam debat perdana pemilihan gubernur hari ini. Tak sembarang orang yang bisa masuk untuk menyaksikan debat hari ini. 

***

BERINTI.ID, Gorontalo - KPU membatasi jumlah pendukung setiap pendukung yang bisa hadir dalam debat perdana calon Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo pada Pilkada 2024.

Debat perdana pemilihan Gubernur Gorontalo 2024 akan berlangsung di Grand Sumber Ria, Jumat, 25 Oktober 2024 pukul 19.30 Wita.

Ketua KPU Provinsi Gorontalo, Sophian Rahmola mengatakan bahwa setiap pasangan calon hanya diperkenankan membawa 50 orang pendukung.

Pembatasan ini dilakukan untuk menjaga kondusifitas dan memastikan debat berjalan lancar serta fokus pada penyampaian visi dan misi para kandidat.

"Setiap calon itu kami batasi jumlah pendukungnya untuk masuk di dalam debat perdana yaitu 50 orang tiap calonnya," ungkap Sophian. 

Para tim sukses dari setiap pasangan calon diimbau agar mematuhi aturan yang telah ditetapkan KPU dan turut menjaga ketertiban. 

Terkait pengamanan, Sophian mengakui, bahwa pihaknya telah berkoordinasi bersama aparat kepolisian untuk mengamankan jalannya debat pada malam hari nanti. 

"Polisi juga akan mengerahkan personel lebih banyak dari jumlah orang yang kita undang," tandasnya. 

Debat perdana ini diharapkan menjadi ajang bagi masyarakat untuk melihat langsung kemampuan dan rencana strategis masing-masing calon dalam memimpin Provinsi Gorontalo ke depan. 

KPU Provinsi Gorontalo juga turut menyediakan akses live streaming untuk memungkinkan masyarakat yang tidak hadir secara langsung tetap dapat mengikuti jalannya debat.

"Kami juga sudah sampaikan ke Paslon, cukup 50 orang saja yang bisa masuk, tak perlu numpuk-numpuk di luar gedung. Selebihnya, nonton di rumah saja, karena kami menyediakan siaran langsung," jelasnya. 

Jadi intinya, debat perdana cagub-cawagub ini diharapkan bisa menjadi referensi bagi masyarakat dalam menentukan pilihan terbaik untuk masa depan Provinsi Gorontalo.


×

Search

WhatsApp Icon Channel WhatsApp