TikTok Logo X Logo
Logo
Nusantara

Lebih dari 15 Ribu Perempuan di Indonesia Jadi Korban Kekerasan, Daerah Mana yang Mendominasi?

$detailB['caption'] Ilustrasi kekerasan perempuan

Jumlah kekerasan perempuan di Indonesia cukup tinggi. Berikut data jumlah kekerasan perempuan di Indonesia hingga September berdasarkan data Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni-PPA).

***

BERINTI.ID - Jumlah kekerasan perempuan di Indonesia terbilang tinggi.

Sampai bulan September 2024, Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni-PPA) mencatat ada total 18.203 kasus kekerasan yang dilaporkan.

15.804 di antaranya menimpa perempuan sebagai korban kekerasan.

Berdasarkan data Simfoni PPS, sebaran kasus kekerasan perempuan tertinggi berada di daerah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Sebagian besar dari kasus tersebut tergolong dalam kekerasan rumah tangga dan kekerasan seksual.

Jika dilihat berdasarkan kelompok umur, perempuan dengan usia 45-49 tahun menjadi korban paling banyak dengan persentase 33,2 persen.

Kemudian berdasarkan kelompok kerja, perempuan berstatus pelajar mendominasi para korban dengan persentase 45,2 persen.

Tingginya angka kekerasan terhadap perempuan berstatus pelajar atau siswa mengindikasikan bahwa kekerasan tidak hanya terjadi di lingkungan rumah tangga.

Namun, di lingkungan sekolah dan masyarakat umum pelajar perempuan menjadi sasaran utama kekerasan berbasis gender.

Data korban kekerasan perempuan berdasarkan umur

1. Umur 0-5 tahun: 5,6 persen

2. Umur 60 tahun+: 0,5 persen

3. Umur 6-12 tahun: 17,3 persen

4. Umur 45-49 tahun: 4,7 persen

5. Umur 25-44 tahun: 25,2 persen

6. Umur 18-24 tahun: 13,5 persen

7. Umur 13-17 tahun: 33,2 persen.

Data korban kekerasan perempuan berdasarkan pekerjaan

1. Pelajar: 45,2 persen

2. Ibu rumah tangga: 18,9 persen

3. Swasta/buruh: 10,6 persen

4. Pedagang/tani/nelayan: 1,7 persen

5. PNS/TNI/Polri: 2,5 persen

6. Tidak bekerja: 17,1 persen

Jadi intinya, perempuan saat ini masih menjadi sasaran empuk bagi pelaku kekerasan. Pelajar jadi kelompok paling rentan sebagai korban kekerasan. Mau sampai kapan ini terjadi?


Foto Profil

Yakub M. Kau

Pura pura penulis.

×

Search

WhatsApp Icon Channel WhatsApp