Motif Tersangka Pencurian Toserba di Limboto: Sakit Hati Lantaran Dipecat Sepihak

Terkuak alasan MT melakukan pencurian sebuah Toserba di Limboto. Ternyata MT menaruh dendam lantaran pernah dipecat sepihak oleh pemilik toko.

***

BERINTI.ID, Gorontalo - Polisi mengungkapkan motif MT, tersangka pencurian Toserba di Limboto, Kabupaten Gorontalo.

Kasatreskrim Polres Gorontalo, Iptu Faisal Ariyoga menjelaskan MT ternyata pernah bekerja di Toserba tersebut selama 4 bulan.

Namun, MT tiba-tiba dipecat secara sepihak oleh pihak toko sehingga muncul rencana membobol toko tempat dia pernah bekerja.

"Motif tersangka melakukan pencurian yakni karena sakit hati. Sebelumnya tersangka pernah bekerja sebagai karyawan toko selama 4 bulan, tapi diberhentikan tanpa alasan yang jelas," kata Iptu Faisal.

Hasil curian untuk biayai hidup

Berdasarkan pemeriksaan polisi, MT diketahui telah dua kali melakukan pencurian di toko tersebut.

Ia pertama kali melancarkan aksinya pada 8 Februari 2025. Kemudian ia beraksi lagi pada 13 Februari 2025.

Iptu Faisal bilang hasil curiannya digadaikan MT untuk membiayai kebutuhan hidup sehari-hari.

"Hasil curiannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," ujarnya Iptu Faisal.

Terancam 9 tahun penjara

Untuk mempertanggunjawabkan perbuatannya, MT dijerat dengan pasal 363 ayat (1) ke-3 dan ke-5 KUHPidana Jo Pasal 64 aya (1) KUHPidana.

MT yang terancam 9 tahun penjara kini ditahan di rumah tahanan Polres Gorontalo.

"Beberapa barang hasil curian yang digadai oleh tersangka sudah disita. Sampai dengan saat ini sebanyak 5 orang saksi yang sudah diperiksa,” ujarnya.