Pangdam XIII Merdeka, Mayjen TNI Suhardi menanggapi dampak kehadiran program MBG terhadap pendapatan pedagang kantin sekolah. Sejak program MBG hadir di sekolah pendapatan kantin sekolah otomatis turun.
***
BERINTI.ID, Gorontalo - Belum lama ini beberapa media memberitakan soal penurunnya pendapatan pedagang kantin sekolah yang turun setelah program makan bergizi gratis (MBG) hadir di sekolah.
Kondisi ini mendapat tanggapan dari Pangdam XIII Merdeka, Mayjen TNI Suhardi saat meninjau langsung pelaksanaan MBG di Gorontalo, Selasa, 11 Februari 2025 kemarin.
Apa kata Pangdam XIII Merdeka?
Menurt Mayjen TNI Suhardi tujuan besar program MBG meningkatkan dasar gizi anak sehingga menghasilkan generasi cerdas berdaya saing tinggi di era global.
Mayjen Suhardi berharap pihak sekolah bisa memikirkan solusi apa yang harus diambil untuk menjaga pendapatan kantin sekolah ke depan.
“Kita jangan berpikir parsial, tetapi secara adaptif nanti akan diatur oleh kepada sekolah sehingga kantin itu juga bisa mendukung nilai gizi untuk anak-anak,” ujarnya dikutip dari laman Pemprov Gorontalo.
MBG di Gorontalo berjalan baik
Terlepas dari masalah ini, Mayjen Suhardi melihat program MBG di Gorontalo sudah berjalan dengan baik.
Ia pun senang program ini mendapat dukungan dari semua pihak.
“Saya lihat sudah berjalan dengan baik. Saya mendapat laporan dari bapak kepala sekolah bahwa sejak 6 Januari ini sudah berjalan dan akan terus kita dukung sebagai aparat teritorial," katanya.
"Apabila ada kendala akan kita atasi bersama,” pungkasnya.
Jadi intinya, Pandam XIII minta pihak sekolah memikirkan solusi yang tepat untu masalah yang dihadapi kantin sekolah. Karena program MBG punya tujuan besar, sehingga menurut Pangdam XIII kita tidak boleh melihat masalah secara parsial.