Polisi merazia sejumlah hotel di Kota Gorontalo menjelang bulan Ramadan. Saat digrebek polisi, penghuni salah hotel di Kota Gorontalo kocar kacir hingga terjadilah kejar-kejaran sejumlah penghuni hotel dengan polisi.
***
BERINTI.ID, Kota Gorontalo - Sejumlah penghuni hotel di Kota Utara, Kota Gorontalo lari kocar kacir saat disambangi polisi pada Kamis, 27 Februari 2025 siang.
Mereka berusaha kabur lewat pintu belakang hotel agar tidak terjaring razia polisi.
Meski sudah diperingati, sejumlah penghuni hotel terus berlari hingga memasuki pemukikan warga.
Saking takutnya, ada di antara mereka yang lari tanpa alas kaki dan baju.
Polisi akhirnya bisa mengamankan satu laki-laki dan dua wanita. Mereka menyerahkan diri karena sudah tak bisa kabur lagi dari kejaran polisi.
KA UKL II Operasi Pekat Otanaha I 2025, Iptu Yusril Kiayi membenarkan kejadian tersebut.
Ia mengatakan insiden ini terjadi saat pihaknya menggelar razia Operasi Pekat Otanaha I 2025.
Saat anggotanya tiba di salah satu hotel, sejumlah penghuni langsung kabur dari pemeriksaan polisi.
"Saat kita melakukan pemeriksaan di setiap kamar, terdapat beberapa orang yang lari sampai ke belakang hotel," kata Yusril.
Ia menjelaskan bahwa anggotanya, sebenarnya, tidak melakukan pengejaran.
Namun, pihaknya hanya menjemput karena ada beberapa enghuni hotel menyerahkan diri.
"Anggota kami itu bukan melakukan pengejaran. Tapi, mereka menjemput, dan saat itu juga diamankan dan dibawa ke Polda Gorontalo," pungkasnya.
Husnul Puhi
Menjadi jurnalis sejak tahun 2022 dan pernah menjadi wartawan dimedia nasional