TikTok Logo X Logo
Logo
Hulonthalo

Penyebab Kebakaran di Polda Gorontalo Masih Diselidiki, Total Kerugian Belum Pasti

Interview with microphones Kondisi ruangan Biro Operasi Polda Gorontalo setelah kebakaran (Istimewa)

Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran di Polda Gorontalo. Total kerugian akibat kebakaran ini juga masih dihiitung.

***

BERINTI.ID, Gorontalo - Kebakaran menyebabkan gedung utama Polda Gorontalo mengalami kerusakan berat.

Kebakaran yang melanda Polda Gorontalo terjadi pada pukul 00.50 atau Kamis, 31 Oktober 2024 dini hari tadi.

Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Pudji Prasetijanto Hadi mengatakan sampai dengan saat ini pihaknya masih terus menyelidiki penyebab utama kebakaran yang melanda ruangan Biro Operasional itu.

“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui apa yang menjadi pemicu kebakaran," kata Pudji.

Dikatakan Pudji kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa dan dokumen-dokumen penting bisa terselamatkan.

"Yang terpenting, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," ujarnya.

Hal yang sama dikatakan oleh Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol desmon Harjendro.

Kebakaran Polda Gorontaloo diduga terjadi akibat korleting listrik. 

Bahkan sebelum api membakar gedung salah satu petugas piket saat itu mencium bau asap dari lantai 3.

Walau demikian, Desmont belum bisa memastikan betul penyebab kebakaran.

Penyelidikan sekaligus penghitungan total kerugian akibat kebakaran masih terus berlangsung.

"Nilai kerugian material masih dalam proses penaksiran,” ujar Desmont.

Pelayanan tetap jalan

Walau dilanda kebakaran, Desmont memastikan pelayanan masyarakat di Polda Gorontalo tidak terganggu.

Pihaknya juga telah mengambil langkah antisipasi dan pemulihan untuk menjaga keamanan dan kelancaran tugas kepolisian di Polda Gorontalo.

“Pelayanan terhadap masyarakat, termasuk pengurusan administrasi dan layanan penting lainnya, tidak terganggu. Kami memastikan semua proses berjalan normal, dan pelayanan publik tetap prioritas,” pungkasnya.


×

Search

WhatsApp Icon Channel WhatsApp