Baru saja beredar isu ada oknum anggota Polda Gorontalo terlibat bisnis alat berat di tambang emas ilegal Pohuwato. Bagaimana respon pihak Polda Gorontalo?
***
BERINTI.ID, Gorontalo - Polda Gorontalo sementara menyelidiki oknum anggotanya yang terlibat bisnis alat berat di tambang emas ilegal Kabupaten Pohuwato.
Hal ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol Desmont Harjendro.
Desmont mengatakan saat ini pihaknya menyelidiki kasus yang baru saja menyeruak ke publik tersebut.
Untuk sementara, kata Desmont tidak ada anggotanya yang terlibat dalam kegiatan penambangan emas ilegal ataupun bisnis alat berat di wilayah tersebut.
Polda Gorontalo sangat berkomitmen menjaga integritas Polri.
Namun, jika ada anggotanya yang terlibat tindakan melawan hukum pihaknya akan menjatuhkan sanksi sesuai aturan berlaku.
"Jika terbukti ada oknum anggota yang terlibat dalam kasus tersebut, pihak Polda Gorontalo akan menindak tegas terhadap oknum yang terlibat," tegas Desmont.
"Kami akan terus melakukan pengawasan dan tindakan hukum terhadap siapa pun yang terbukti terlibat dalam kegiatan ilegal, baik itu masyarakat umum maupun aparat penegak hukum," tambahnya.
Masyarakat pun diimbau untuk tidak mudah percaya dengan berita yang tidak jelas sumbernya.
Kemudian selalu merujuk pada informasi resmi yang disampaikan oleh pihak berwenang.
Dengan begitu, Polda Gorontalo tetap konsisten dalam menjaga integritas dan profesionalisme seluruh anggotanya dalam menjalankan tugas demi keamanan dan ketertiban di wilayah Gorontalo.
Jadi intinya, jika memang terbukti terdapat anggota polisi Gorontalo terlibat bisnis alat berat untuk penambangan ilegal di wilayah itu, maka Polda Gorontalo akan memberikan sanksi yang setimpal.
Husnul Puhi
Menjadi jurnalis sejak tahun 2022 dan pernah menjadi wartawan dimedia nasional