Rachmat Gobel meyakinkan masyarakat untuk menjatuhkan pilihannya kepada Tonny Uloli dan Marten Taha pada Pilgub 2024. Begini kata Rachmat Gobel.
***
BERINTI.ID - Rachmat Gobel menghadiri kampanya dialogis pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 1, Tonny Uloli dan Marten Taha.
Kampanye Tonny-Marten kali ini digelar di Kecamatan Telaga Biru, Kabupayen Gorontalo, Kamis, 10 Oktober 2024.
Dalam orasinya Rachmat Gobel meyakinkan masyarakat jika Tonny Uloli dan Marten adalah orang yang tepat membantunya dalam tugas membangun Gorontalo.
Apalagi Tonny dan Marten mengusung jargon Hebatkan Gorontalo yang di dalamnya ada program-program strategis baik di bidang ekonomi, pemerintahan, dan pendidikan.
Program-program ini, kata Rachmat Gobel bakal disupport langsung dengan program-program pemerintah pusat.
"Saya memilih Pak Tonny dan Pak Marten untuk maju di Pilgub karena saya mau program-program yang saya upayakan dari pusat berjalan sesuai dengan harapan saya dan masyarakat," kata Rachmat Gobel.
Rachmat Gobel sempat menceritakan salah satu proyek strategis nasional di Gorontalo, bendungan Bulango Ulu, yang nyaris tidak berlanjut.
Diungkapkan Rachmat Gobel dirinya dihubungi Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono yang bilang proyek Bendungan Bulango Ulu tidak akan dilanjutkan jika tak diseriusi.
Saat itu, Rachmat Gobel langsung meyakinkan Basuki bahwa proyek tersebut tetap berlanjut hingga selesai.
"Saat itu juga saya meminta Kepala BPK, BPKP, Kapolri, dan Panglima untuk datang ke Gorontalo, memastikan proyek Bendungan Bulango Ulu bisa dilanjutkan pembangunannya. Alhamdulillah, sesuai harapan saya proyek berlanjut," ungkap Rachmat Gobel.
Sementara itu, Tonny Uloli sangat bersyukur mendapat sokongan langsung dari sosok Rachmat Gobel.
Bagi Tonny keputusannya maju bersama Marten Taha di Pilgub 2024 adalah salah satu ikhtiar membangun Provinsi Gorontalo.
Tonny menegaskan bahwa tidak ada kepentingan lain di balik keputusannya ikut bertarung dalam arena demokrasi tahun ini selain beribadah dan bekerja untuk daerah.
"Saya dengan Pak Marten maju sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, tujuannya adalah ibadah," ujarnya.
Apa yang disampaikan jelas bukan janji atau surga telinga belaka.
Tonny bercerita jika selama menjabat Wakil Gubernur Gorontalo, ia tak pernah mengambil gajinya melainkan diberikan kepada warga yang membutuhkan.
"Gaji saya perintah ke staf disalurkan kepada warga yang kurang mampu. Karena niat saya hanya untuk mengabdi daerah kelahiran saya, yakni Provinsi Gorontalo yang kita cintai," pungkasnya.
Yakub M. Kau
Pura pura penulis.