TikTok Logo X Logo
Logo
Hulonthalo

Ternyata Tenaga Teknis RSUD Aloei Saboe Terima Uang Diduga Palsu dari Keluarga Pasien Meninggal

$detailB['caption'] Tenaga teknis RSUD Aloei Saboe menjelaskan kronologi penemuan uang palsu (Husnul Puhi/Berinti.id)

Seorang tenaga teknis di RS Aloei Saboe mengaku mendapat uang palsu pecahan Rp50 ribu. Uang itu didapat dari keluarga pasien meninggal di dunia. Bagaimana cerita lengkapnya? 

***

BERINTI.ID, Gorontalo - Ismail Katili, tenaga teknis di RSUD Aloei Saboe menjelaskan bagaimana kronologi penemuan uang palsu seperti yang diunggah di akun Facebook pribadinya baru-baru ini.

Saat diwawancarai media, Ismail Katili mengaku uang palsu itu didatapat dari keluarga pasien meninggal dunia di RSUD Aloei Saboe.

Ceritanya, Ismail dan beberapa rekannya turut membantu pengurusan jenazah pasien tersebut.

Karena jasa itulah Ismain dan beberapa rekannya diberi tip oleh keluarga pasien uang sebesar Rp50 ribu per orang.

Apesnya, salah satu rekan Ismail bernama Randa justru menerima uang yang diduga palsu. 

"Satu rekan kerja saya menolong keluarga pasien meninggal. Sayangnya cuma dia yang dapat [uang palsu]," kata Ismail. 

Kata Ismail, Randa menyadari uang tersebut palsu saat hendak membeli makanan.

Warna uang tersebut luntur saat terkena percikan air. Ukurannya juga lebih kecil dari uang asli dan ketebalan kertasnya juga berbeda.

"Dia tahu pas beli makan di kantin belakang rumah sakit. Uang ini kena air, luntur. Bentuknya juga beda, lebih kecil dari yang asli," ujarnya. 

"Disitu kami semua panik. Kami periksa punya kami, ternyata cuma milik dia yang palsu," sambungnya.

Sebelumnya, Ismail Katili mengunggah temuannya ini ke akun Facebook pribadinya.

Unggahan Ismail memicu pihak RSUD Aloei Saboe mengecek langsung kebenaran informasi tersebut.

Pasalnya, dalam unggahannya Ismail menulis bahwa uang palsu ini sudah beredar di sekitaran rumah sakit.

Berdasarkan pengecekan pihak RSUD Aloei Saboe tidak ditemukan uang palsu di rumah sakit tersebut.
 
"Setelah kami telusuri tidak ada uang palsu di RSUD Aloei Saboe," kata Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD Aloei Saboe, Hansmi Jahja pada Kamis, 2 Januari 2024.

"Saya cek ke bendahara sampai ke kasir, dan itu tidak ada. Jadi kami pastikan beredarnya uang palsu itu tidak ada di Aloei Saboe," lanjutnya. 


Mau dapatkan informasi terbaru yang menarik dari kami? Ikut WhatsApp Channel Berinti.id. Klik disini untuk gabung.

×

Search

WhatsApp Icon Channel WhatsApp