Tersangka Korupsi Revitalisasi Kawasan Kota Tua Kota Gorontalo Bakal Bertambah? Ini Kata Kejari

Proyek revitalisasi kawasan Kota Tua Kota Gorontalo senilai Rp29 miliar diduga dikorupsi. Satu tersangka telah ditahan Kejaksaan Negeri Kota Gorontalo. Apakah jumlah tersangka kasus ini bakal bertambah? Begini kata Kejaksaan Negeri Kota Gorontalo.

***

BERINTI.ID, Kota Gorontalo - Kejaksaan Negeri (kejari) Kota Gorontalo menahan satu tersangka dugaan korupsi proyek revitalisasi kawasan kota tua, Kota Gorontalo.

Satu tersangka dalam kasus korupsi revitalisasi kota tua Kota Gorontalo yang ditahan Kejari berinisial AA selaku Pimpinan Cabang PT RAJA.

Proyek senilai Rp29 miliar yang bersumber dari dana PEN ini tidak selesai dikerjakan sesuai kontrak. 

Akibatnya, timbul kerugian negara sebesar Rp12 miliar sesuai perhitungan Berdasarkan hasil pemeriksaan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). 

"Pada intinya pekerjaan ini tidak selesai dan ada temuan yang tidak dikerjakan sehingga ada potensi kerugian berdasarkan perhitungan BPKP senilai Rp12 miliar,' kata Kasi Datun Kejari Kota Gorontalo, Hendra Dude.

Tersangka bakal bertambah?

Saat ditanya apakan jumlah tersangka dalam kasus ini bakal bertambah, Hendra bilang belum bisa dipastikan. Semua tergantung proses pengembangan kasus ini.

"Nanti kita lihat, makanya ini masih kita proses," ujarnya.

Hendra melanjutkan bahwa temuan kekurangan proyek ini yang menyebabkan kerugian negara baru akan dibuka di persidangan.

Hendra khawatir kasus ini hanya akan menjadi asumsi liar di publik.

"Karena ini masih dalam tahap proses nanti akan kita buka di persidangan apa saja rincian temuan yang menimbulkan kerugian negara. Jangan sampai ini menjalar ke mana-mana dan menjadi asumsi," pungkasnya.