Ulah Wahyudin Moridu Bikin Sakit Hati Rakyat, PDIP Gorontalo Minta Maaf

DPD PDIP Gorontalo resmi memecat Wahyudin Moridu sebagai kader partai lantaran omongannya ingin merampok uang negara. Setelah itu,cPDIP Gorontalo meminta maaf kepada masyarakat luas atas kegaduhan yang dibuat oleh Wahyudin.

***

BERINTI.ID, Gorontalo - DPD PDI Perjuangan (PDIP) Gorontalo menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat setelah memecat salah satu kadernya yang sempat membuat gaduh publik.

Kader yang dimaksud adalah Wahyudin Moridu, anggota Fraksi PDIP di DPRD Provinsi Gorontalo.

Pemecatan itu dilakukan usai ucapan Wahyudin yang ingin merampok uang megara viral di media sosial.

Sekretaris DPD PDIP Gorontalo, La Ode Haimuddin mengatakan, pihak partai menyesalkan pernyataan yang sangat tidak pantas tersebut.

Ia menegaskan sikap itu murni pribadi dan tidak mewakili garis politik PDIP.

"Kami mohon maaf atas peristiwa dan perilaku sangat tidak pantas dari yang bersangkutan. Ini jadi pelajaran penting bagi partai agar tidak terulang di masa depan," ujar La Ode dalam konfrensi pers, Minggu, 21 September 2025.

Menurut La Ode, sanksi pemecatan diambil untuk menunjukkan komitmen PDIP dalam menjaga etika dan kehormatan organisasi.

Selain itu, La Ode menekankan bahwa PDIP selalu terbuka menerima masukan dari publik.

"Kami juga terbuka menerima kritikan dari masyarakat supaya kami bisa lebih baik dalam menjalankan fungsi partai dan memperjuangkan kesejahteraan daerah," tambahnya.

Dengan begitu, La Ode berharap langkah yang diambil partai itu bisa meredam kegaduhan yang muncul dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap PDIP Gorontalo.