Wamenlu RI, Anis Matta Minta Israel Ditendang dari Keanggotaan PBB

Anis Matta secara tegas mendesak PBB mengeluarkan Israel dari keanggotaannya. Ini salah satu bentuk dukungan Indonesia terhadap Palestina.

***

BERINTI.ID, Jakarta - Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia, Anis Matta meminta dunia internasional untuk menjatuhkan sanksi tegas terhadap Israel.

Caranya, negara-negara di dunia harus kompak mengisolasi Israel dari komunitas internasional.

Selain itu, Anis Matta juga mendesak PBB agar mencabut keanggotaan Israel.

Anis Matta menyampaikan seruannya ini dalam kegiatan KTT Luar Biasa OKI di Riyadh, Arab Saudi, Senin, 11 November 2024 kemarin.

Apa yang diserukan Anis Matta jelas memiliki alasan kuat.

Anis Matta bilang, dunia internasional perlu menjatuhkan sanksi tegas terhadap Israel untuk menghentikan kejahatan perang dan genosida yang Israel lakukan terhadap Palestina.

Upaya ini menurut Anis Matta sangat perlu dilakukan unutk mengakhiri perang di Gaza, Lebanon, dan mencegah memburuknya perang di Timur Tengah.

“Kami mendesak semua lembaga internasional untuk mengisolasi Israel, dan mencabut keanggotaannya dari PBB," kata Anis Matta.

Lebih lanjut, Anis meminta negara-negara Arab dan Islam bersatu, menolak segala upaya normalisasi hubungan dengan Israel.

Anis juga meminta dunia untuk menghentikan standar ganda pada isu Palestina.

Menurutnya ini merusak tatanan dunia dan HAM.

"OKI dan Liga Arab harus mobilisasi umat Islam global dalam mendukung Palestina," ujarnya.

Anis tidak sendiri, Malaysia juga menyuarakan desakan yang sama.

Bahkan, Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim lebih dulu menyuarakan hal yang sama di sidang parlemen Malaysia awal November lalu.

Bagi Anwar, Israel telahmelanggar undang-undang, hukum, dan keputusan PBB.

Anwar tengah menyiapkan draf resolusi Majelis Umum PBB agar Israel dikeluarkan dari PBB.